POLITIK

Ketersediaan Pupuk Tak Stabil, Petani Kundur Barat Minta Solusi ke Soerya Respationo

Ketersediaan Pupuk Tak Stabil, Petani Kundur Barat Minta Solusi ke Soerya Respationo
Ketersediaan Pupuk Tak Stabil, Petani Kundur Barat Minta Solusi ke Soerya Respationo.(Foto istimewa)

Bentan.id – Para petani di Kampung Lalang Dusun I Desa Kundur Kecamatan Kundur Barat, Kabupaten Karimun mengeluhkan berbagai hal terkait pupuk. Mulai dari terlambatnya masuk, sampai harganya tak terjangkau.

Keluhan itu disampaikan perwakilan petani Yanto, saat calon Gubernur Kepri HM Soerya Respationo melakukan sosialisasi ke Kampung Lalang Dusun I Desa Kundur Kecamatan Kundur Barat.

“Kalau kebutuhan peralatan pertanian sudah tidak ada masalah, yang jadi persoalan kami (petani) disini adalah mengenai pupuk. Kalau mengandalkan pupuk subsidi, datangnya paling cepat enam bulan sekali, kadang-kadang setahun sekali. Sedangkan pupuk yang dibeli di toko-toko harganya mahal atau tidak terjangkau,” ujar Yanto.

Dirinya pun berharap, agar calon Gubernur Kepri nomor urut 1, Soerya Respationo dapat memberikan solusi kepada para petani, sehingga kelangsungan untuk kebutuhan hidup masyarakat dapat segera teratasi.

Menanggapi keluhan tersebut, Soerya Respationo memberikan jawaban yang membuat masyarakat atau para petani sedikit lega. Persoalan itu akan diselesaikan secepatnya, meskipun nanti jika dia tidak diberi kepercayaan oleh masyarakat untuk menjadi Gubernur.

“Kalau nanti saya diberi kepercayaan, maka ini akan menjadi prirotas kami untuk menyelesaikannya. Potensi pertanian di Pulau Kundur harus dimaksimalkan,” ujar Soerya.

Dalam kesempatan itu, Soerya pun memberikan jaminan bahwa dirinya juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Kepri. Sehingga dia punya hak preogratif untuk memerintahkan anggota DPRD dari Kundur, untuk dapat menyelesaikan persoalan yang dihadapi.

“Di Kundur ini ada Anggota DPRD Kabupaten Karimun, Rasno dan ada Anggota DPRD Provinsi, Ery Suwandi. Mereka ini dari PDIP dan partainya wong cilik, maka harus mampu kita tuntaskan masalah ini,” kata Soerya lagi.

(*/Brp)

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
Close